Nasional

Belasan Sekolah Dasar di Kota Serang Dalam Kondisi Rusak

- Advertisement -

KOTA SERANG,- Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dindikbud) Kota Serang Tb Suherman mengatakan belasan Sekolah Dasar (SD) di Kota Serang dalam kondisi rusak. Salah satu dari sekolah tersebut mengalami rusak berat sehingga membutuhkan anggaran untuk perbaikan.

“Ada 16 sekolah yang masih rusak. Tapi kalau ringan sekitar 15 sekolah yang di perbaiki,” kata Suherman, Senin (05/08)

Suherman mengatakan dari 16 sekolah yang rusak, satu diantaranya yaitu SDN Suci yang berada di Ds.Terumbu Kecamatan Kasemen Kota Serang mengalami rusak berat hingga perlu adanya perbaikan.

“Yang akan ditunjau itu SDN Suci Kasemen yang rusak parah informasinya,” kata Suherman.

Dari kondisi tersebut, Suherman mengakatan bahwa pihaknya akan mengupayakan perbaikan tersebut menggunakan menggunakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) atau dana Corporate Social Responsibility (CSR) .

“Pak Pj akan tinjau kesana kalo benar rusak berat, kalau di APBD tidak ada pak Pj akan berusaha cari dana CSR. Kerusakan variatif semua harus di hitung dulu tidak bisa disebutkan perkiraan habis berapa, apa Ruang Kelas Baru (RKB) apa rehab saja,” jelasnya

Suherman menegaskan 15 sekolah lainnya hanya mengalami kerusakan rata-rata diatas 30 persen. Dengan demikian, kerusakan sekolah dengan kriteria rusak ringan dapat ditangani oleh masing-masing sekolah menggunakan dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS),

“Yang jelas diatas 30 persen, kalo 30 persen seperti genteng bocor cat tembok mengelupas itu tidak harus dari Dinas Pendidikan,. Perbaikan ringan boleh minta wali murid asal bentuknya sumbangan kalo wali murid yang tidak nyumbang jangan di minta, ini hanya keikhlasan saja,” tuturnya.

Sementara, kerusakan pada sekolah dengan kriteria rusak sedang hingga berat akan ditangai oleh Pemerintah Kota Serang menggunakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Pemerintah Daerah.

“Dan sekolah ini termasuk yang kondisinya rusak berat” ujarnya mengakhiri. (Nani)

TINGGALKAN KOMENTAR

- Advertisement -

Baca Juga