KOTA SERANG,- Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah, Industri dan Perdagangan (Diskopukmperindag) Kota Serang segera ciptakan destinasi wisata Zona KHAS (Kuliner Halal Aman Sehat) di kawasan Taman Sari Kota Serang.
Kepala Diskopukmperindag Kota Serang, Wahyu Nurjamil mengatakan destinasi wisata Zona KHAS (Kuliner Halal Aman Sehat) tersebut didukung penuh oleh Bank Indonesia (BI) dan beberapa OPD lintas sektoral lainnya
“Karena Insya Allah Kota Serang di supoort oleh BI akan menciptakan destinasi wisata kuliner di taman sari yang disebut sebagai zona khas (kuliner halal aman sehat),” kata Wahyu saat dikonfirmasi di Pemkot Serang, Selasa, (31/10)
Wahyu mengatakan, destinasi wisata Zona KHAS tersebut merupakan progran kerja Bank Indonesia (BI) yang di soudingkan dengan program kerja pemerintah Daerah untuk menciptakan kegiatan ekonomi baru yang ada di Kota Serang.
“Dari BI Akan melakukan pelatihan, packaging, bikin gerbang. nah nanti intervensi dari lemerintah daerahnya adalah menyiapkan kondisi yang ideal untuk menciptakan legiatan ekonomi baru yaitu zona khas,” kata Wahyu.
Wahyu juga mengatakan destinasi wisata Zona KHAS tersebut dilaunchingkan untuk menciptakan suasana tata ruang di Kota Serang terlihat rapi dan tertib. Sehingga para konsumen yang berkunjung merasa nyaman.
Selain itu, jelas Wahyu destinasi wisata Zona KHAS diciptakan untuk meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) di Kota Serang sebagai komponen penting bagi pertumbuhan dan kemandirian ekonomi daerah.
“Tujuan tentu yang pertama ini terkait dengan penataan ruang, dan yang kedua tentunadalah untuk peningkatan PAD di Kota Serang,” jelas Wahyu.
Wahyu mengatakan, saat ini pihaknya belum menekankan secara spesifik jenis makanan khas Kota Serang pada destinasi wisata Zona KHAS, lantaran masih menata tata ruang stand para pedagang di kawasan Taman Sari.
“Belum spesifik tentang makanan kota serang, sekarang ini kita menata dulu yang ada nanti baru kita tambahkan dengan yang memang khas kota serang nya. tapi di sebagian sudah ada dindalam situ makanan khas kota serang nya,” kata Wahyu.
Namun begitu, pihaknya membuka peluang sebesar-besarnya terhadap para pedagang yang ingin berdagang di wisata Zona KHAS Taman Sari, terutama jenis makanan khas Kota Serang.
“Nanti tidak menutup kemungkinan kalau ada pedagang2 baru yang mau berdagang, apalagi seperti sate bandeng, atau rabeg itu kita persilahkan,” ujarnya megakhiri.(Nani)
