KOTA SERANG,- Angka stunting di provinsi Banten mengalami penurunan sekitar 4,5% pada tahun 2022. Kasus stunting yang semula mencapai angka 24,5% pada tahun 2021, kini turun menjadi 20%.
Hal itu sampaikan oleh Riky Febrianto Ketua Satgas Stunting Provinsi Banten, saat di konfirmasi di ruang kerjanya, Jumat, (05/05)
Riky mengatakan bahwa pada angka 20%, sudah menjadi batas aman sesuai dengan standar yang diperkenankan oleh WHO.
“Artinya Banten itu sudah masuk dalam batas yang diperkenankan oleh WHO” Kata Riky
Akan tetapi, lanjut Riky bahwa pihaknya akan terus menekan angka percepatan stunting hingga mencapai 14 persen sesuai dengan keinginan Presiden RI Jokowidodo.
“Di tahun 2024 pak presiden berkeinginan angka stunting nya turun menjad 14 persen, bahkan dibawah itu. Oleh karena itu Banten harus mensupport itu” ujarnya
Lebih lanjut, Riky mengatakan bahwa angka stunting tertinggi terjadi pada wilayah Pandeglang.
“Angka stunting tertinggi berada pada wilayah Pandeglang, tapi alhamdulillah kemarin pun penurunannya kedua tertinggi jadi sudah semakin membaik berkat kolaborasi semua pihak” terangya
Hal itu terjadi Karena Pandeglang menjadi salah satu wilayah dengan jumlah balita terbanyak yang menyebabkan suatu korelasi.
“Kalau suatu wilayah jumlah balitanya tinggi, besar potensi resiko angka stunting. Hampir 3 tahun itu jumlah balita di pandeglang mencapai 100-150 ribu” Katanya
Selain itu, akses air bersih di Pandeglang yang terbilang masih sulit sehingga dapat berpengaruh terhadap penyebeb terjadinya stunting.
Terakhir yang menjadi faktor tingginya angka stunting di Pandeglang adalah rendahnya calon pengantin yang medaftar aplikasi ELSIMIL (Elektronik siap menikah, siap hamil).
“Di Pandeglang masih rendah mau daftar itu, padahal dalam aplikasi tersebut setiap pengantin di bimbing dan didampingi oleh tim pendamping keluarga supaya dinyatakan siap hamil” jelas Riky
Riky mengatakan bahwa jika ketiga poin tersebut dapat teratasi, angka stunting di Banten dapat menurun. Karana memang dalam penurunan angka stunting tentu dengan melibatkan seluruh aspek. ( Nani)
