KOTA SERANG,- Kementerian Sosial (Kemensos) Republik Indonesia (RI) menyalurkan bantuan Asistensi Rehabilitasi Sosial (ATENSI) kepada terhadap 10 Anak Memerlukan Kebutuhan Khusus (AMPK) di lingkungan Kota Serang, pada Sabtu (08/09)
Penyaluran secara simbolis oleh perwakilan Direktorat Jendral (Ditjen) Rehabilitasi Sosial Anak Kemensos RI Indrajaya dan Hari Ganjar Ayuningtyas. Hadir pula Penjabat Walikota Serang, Yedi Rahmat, Plt Kepala Dinas Sosial, Muhammad Ibra Gholibi serta Kepala Bidang Rehabilitasi Sosial Dinas Sosial Kota Serang, Adhan Ramdhan.
Perwakilan Direktorat Jendral (Ditjen) Rehabilitasi Sosial Kemensos RI Indrajaya mengungkapkan bahwa dalam kesempatan ini, pihaknya memberikan bantuan kepada para penerima manfaat terutama terhadap anak yang memerlukan kebutuhan khusus di lingkungan Kota Serang.
”Bantuan ini sebagai bukti pemerintah hadir di tengah-tengah masyrakat,” ujarnya.
Indrajaya mengungkapkan kehadiran Kemensos menjadi inisiatif untuk bisa lebih mendekatkan kepada masyarakat. Sehingga diharapkan agar bantuan ini menjadi pendorong bagi masyarakat dan pemerintah untuk lebih giat berusaha guna meningkatkan kesejahteraan di Kota Serang.
Sementara itu, Penjabat (Pj) Walikota Serang, Yedi Rahmat mengapresiasi dan menyambut baik atas rangkaian bantuan sosial yang diberikan oleh Kemensos RI, serta kinerja Dinas Sosial yang telah mampererat silaturahni antara Pemerintah Pusat dan Daerah
“Kami sangat berterima kasih, kepada Kemensos RI serta Dinas Sosial. bantuan ini tentunya sangat bermanfaat bagi para penerimaan manfaat,” kata Yedi.
Dirinya mengungkapkan bahwa Direktorat Rehabilitasi Sosial Anak Kemensos RI melalui Dinas Sosial menyalurkan bantuan kepada 10 AMPK dengan spesifikasi 2 Anak Dengan Kedisabilitasan (ADK), 2 Anak Berhadapan dengan Hukum (ABH), 2 Anak dengan Kekerasan Seksual, dan 4 anak YAPI.
“Bantuan yang diberikan oleh kami pun berbeda-beda, sesuai hasil Assessment Pekerja Sosial yaitu berisi Paket Nutrisi, Kebersihan Diri, Alat Permainan Edukatif, Peralatan Sekolah,” jelasnya
Yedi mengungkapkan, kegiatan tersebut merupakan kolaborasi antara Pemerintah Pusat dengan Pemerintah Daerah untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat serta perlindungan dan pemenuhan hak bagi penyandang AMBK khususnya di Kota Serang
”Ini adalah satu bentuk kerjasama kolaborasi antara pemerintah pusat dan pemerintah daerah, sinergitas yang memang kita harus saling mendukung,” tutupnya. (Nani)
