SERANG,- SMA Negeri 1 Kopo menggelar pelepasan didik kelas X11 yang berjumlah 277 Siswa-siswi angkatan ke-15 dengan berbagai seni.
Seperti seni tari jawari medal, Seni Rampak Bedug dan Seni Drama Kabaret yang menghibur seluruh tamu undangan yang hadir.
Tidak hanya itu, pihak sekolah juga mengadakan santunan anak yatim piatu dalam pelepasan Siswa/i angkatan ke-15 yang digelar di lapangan Sekolah SMA Negeri 1 Kopo,Desa Garut,Kecamatan Kopo,Kabupaten Serang, selasa (09/05/2023).
Dalam pelepasan Siswa/i SMA Negeri Kopo dihadiri Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Serang, Aep Syaefullah, Kepala Desa Rancasumur H.Wahyu ,Kepala Desa Garut,Camat Kopo,Muspika Kecamatan Kopo, Serta Tokoh Agama dan Tokoh Masyarakat Kecamatan Kopo.
Kepala sekolah SMA Negeri 1 Kopo, Mamat, Spd, M.pd. dalam sambutanya tidak lupa menyampaikan selamat Hari Raya Idul Fitri kepada seluruh keluarga besar SMA Negeri 1 Kopo serta mengucapkan terima kasih kepada wali murid dan tamu undangan lainnya atas waktunya menghadiri acara pelepasan siswa-siswi kelas Xll SMA Negeri 1 Kopo.
Ia juga menyampaikan bahwa kelulusan tingkat SMA adalah pijakan awal dari perjuangan masa depan.
Maka dari itu, beliau berpesan agar para alumni tetap bersemangat untuk berkarya dan berprestasi dimanapun berada. Beliau juga mengingatkan agar para alumni tetap menjaga nama baik Sekolah SMA Negeri 1 Kopo di masyarakat.
“Sekali lagi, Selamat untuk seluruh siswa kelas XII tahun pelajaran 2022/2023. Sukses selalu untuk kalian dalam studi lanjut maupun berkarir. Semoga selalu menjadi insan yang bertakwa kepada Allah Subhanahu Wa Ta’ala serta bermanfaat bagi masyarakat, bangsa, dan negara. SMAI Hebat,” ungkap Kepsek SMA Negeri 1 Kopo.
Fanny Attika, Salah satu siswa kelas XII program MIPA mengucapkan terimakasihnya kepada pihak sekolah dan jajaran guru, yang sudah memberikan bimbingan dan pemahaman segala bentuk ilmu pengetahuan.
“Terimakasih banyak ke semua Guru atau pihak sekolah SMA 1 Negeri Kopo yang sudah memberikan kami ilmu yang sangat bermanfaat, hingga kami, para siswa bisa menjadi lebih mapan dan mampu dalam menghadapi kenyataan, baik dalam lingkungan masyarakat, maupun dalam komunitas pergaulan, dan yang lebih utama, bisa mengikuti perjuangan ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi,”Ujar Fanny Attika pada awak media.
(Nurjaman haji)
