Hukrim

BNN Banten : Penggunaan Narkoba Pada Siswa Paling Banyak Terjadi di Tangerang Raya

- Advertisement -

KOTA SERANG,- Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Banten Rohmad Nursahid menyebutkan, penggunaan narkoba di kalangan siswa paling banyak berada di wilayah Tangerang Raya

Hal itu lantaran banyak siswa di wilayah Tangerang Raya beinteraksi langung dengan siswa di wilayah jakarta. Sehingga budaya pergaulan pun kian terbawa.

“Kalau yang banyak itu Tangerang Raya lah karena mereka kan berinteraksi langsung dengan wilayah Jakarta,” kata Rohmad disalah satu hotel di Kota Serang, Jum’at (17/10)

Namun, kata Rohmad penggunaan narkoba di kalangan siswa banyak juga di temukan di daerah Kabupaten/Kota lain di Banten, seperti Kabupaten Pandeglang dan Lebak.

“Hampir semuanya menyebar. Sekarang agak marak juga sampe Pandeglang, Lebak Tangerang Kronjo sana saja sudah menyebar,” kata Rohmad.

Menurutntya, penggunaan narkotika di Banten banyak ditemukan tidak hanya pada kalangan atas, tapi juga sudah menyasar pada anak sekolah.

Rohmad mengatakan, banyak siswa di kalangan sekolah terindikasi narkoba dengan jenis obat-obatan terlarang seperti Tramadol dan lainnya.

“Potensinya untuk obat-obatan misalnya tramadol ini sekarang agak marak juga penggunaan obat obatan ini,” katanya.

Menurut Rohmad, maraknya kasus penyalahgunaan narkoba di kalangan siswa tentu disebabkan oleh beberapa faktor pendukung, diantaranya yaitu rasa penasaran yang tinggi atau pun trend dan lingkungan pertemanan.

“Mereka di cekokik tiap hati. Terutama yang lugu-lugu yang dari kampung itu kalau ngga narkoba kuno, ngga modern ngga kekinian, gitu-gitu terus persepsinya,” kata Rohmad

Selain itu, kurangnya edukasi terkait bahaya narkoba di kalangan sekolah juga dapat membuat semakin meluasnya kasus penyalahgunaan narkoba.

“untuk itu kita terus sosialisasi dan koordinasi dengan Diknas dan Sekolah. kemudian kita cek urin terhdap siswa yang dianggap nakal misalnya jarang masuk, kemudian terindikasi minuman,” ujarnya mengakhiri (Nani)

TINGGALKAN KOMENTAR

- Advertisement -

Baca Juga